Rantau Humas. Tim
Penilai Verifikasi Lapangan Adiwiyata Tingkat Nasional dari Kementerian
Lingkungan Hidup (KLH) melakukan penilaian di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN)
Serawi, dan Madrasah Aliyah Negeri 1 Rantau (Mansara), Kamis (06/10/16).
Kedatangan Tim Penilai
Verifikasi Lapangan Adiwiyata Tingkat Nasional yang di pimpin Akhmad Junaedi
dan Iqbal Ali tersebut disambut oleh Kepala Kementerian Agama (Ka.Kankemenag)
kabupaten Tapin Dr.H.M.Quzwini,M.Ag, Kepala Seksi (kasi) Pendidikan Madrasah Kemenag
Tapin H.Edi Khairani,S.Ag.M.Pd.I, Kepala Sekolah MIN Sarawi Rumsiyah,S.Pd.I,
serta seluruh dewan guru MIN Serawi
Akhmad Junaedi
mengatakan, Objek penilaian salah satunya ada empat komponen, yaitu Kebijakan
Berwawasan Lingkungan, Pelaksanaan Kurikulum Berbasis Pendidikan, Kegiatan
Berbasis Partisipatif dan Pengelolaan Sarana Pendukung Ramah Lingkungan.
“Apakah empat komponen ini sudah diterapkan oleh masing-masing sekolah,”
ujarnya
Sementara itu
Ka.kankemenag Kabupaten Tapin berharap, kedua madrasah binaan Kemenag Tapin MIN
Serawi dan Mansara ini bisa mendapatkan nilai yang memuaskan dan mendapatkan
penghargaan adiwiyata tingkat nasional. “Semoga bisa mendapatkan penghargaan
ditingkat nasional serta membawa nama baik sekolah dan daerah untuk ke tingkat
Internasional,” harap Quzwini.
Di hari yang sama, tim penilai
verifikasi lapangan adiwiyata tingkat nasional juga melakukan penilaian ke
Mansara. Kepala Mansara Hilal Najmi,M.Pd.I mempresentasikan program di
Madrasahnya dan menunjukkan seluruh perangkat penunjang adiwiyata lainnya. “Ada
banyak kegiatan yang kami laksanakan untuk mendukung program Adiwiyata yang di
bagi menjadi beberapa pokja kolam, kantin, hidroponik, drainase, komposting,
toga dan lain sebagainya,” jelas Hilal saat madrasahnya di kunjungi. (Rep/ Ft: Very)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar